Encek Taufik :Pemerintah Lingga Harus Fokus pada Masalah Rakyat, Bukan Retorika

LENSAMATA.COM-Lingga,Kabupaten Lingga kembali menuai sorotan tajam dari berbagai kalangan masyarakat. Sejumlah pendapat yang berkembang menyebutkan bahwa Lingga merupakan kabupaten dengan tingkat kemiskinan paling tinggi di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri),Jum'at (26/09/2025).

Sorotan ini tak hanya datang dari masyarakat umum, namun juga dari kalangan aktivis muda. Encek Taufik, salah satu aktivis yang kerap menyuarakan kepentingan rakyat, menegaskan bahwa persoalan mendasar yang dihadapi masyarakat Lingga harus segera mendapat perhatian serius pemerintah daerah.

“Bukan hanya soal predikat termiskin, tapi lebih dari itu masyarakat Lingga masih berhadapan dengan berbagai persoalan klasik, mulai dari keterbatasan lapangan kerja, minimnya infrastruktur, hingga akses layanan publik yang belum merata,” ungkap Encek Taufik.

Menurutnya, kondisi ini menjadi pukulan bagi wajah pembangunan daerah yang seharusnya mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat. Ia menilai, pemerintah daerah harus lebih fokus pada kebijakan yang langsung menyentuh kebutuhan dasar rakyat, bukan hanya sebatas program formalitas.

“Pemerintah jangan terjebak dalam retorika pembangunan, sementara masyarakat di lapangan masih sulit mendapatkan akses pendidikan yang layak, layanan kesehatan yang memadai, dan peluang ekonomi yang stabil. Ini harus menjadi perhatian serius,” tambahnya.

Encek Taufik juga mendorong agar masyarakat ikut aktif mengawasi jalannya pemerintahan di Lingga. Ia menegaskan, dengan partisipasi masyarakat yang kuat, pengelolaan anggaran dan program pembangunan akan lebih transparan dan tepat sasaran.

Sorotan tajam ini diharapkan mampu menjadi alarm bagi pemerintah daerah Lingga untuk lebih cepat, tanggap, dan berpihak pada rakyat dalam menyelesaikan masalah kemiskinan yang selama ini membelenggu kabupaten berjuluk “Bunda Tanah Melayu” tersebut.

(Red)

Location:

Berbagi :