Penguatan BUMDESMA Karimun: Sinergi Akademisi UNKAR dan Dinas PMD
LENSAMATA.COM-Karimun,Dalam upaya memperkuat peran Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDESMA) sebagai penggerak ekonomi desa, dua akademisi dari Universitas Karimun, Tegor dan Azmi, melakukan pertemuan strategis dengan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Karimun, Bapak Jackie Stewart Tou,Selasa (15/07/2025.
Pertemuan yang berlangsung di kantor Dinas PMD ini bertujuan untuk membahas strategi pengembangan BUMDESMA secara komprehensif dan berkelanjutan melalui pendekatan riset dan pendampingan akademik. Kolaborasi ini menjadi langkah konkret dalam mewujudkan desa mandiri dan berdaya saing di wilayah kepulauan strategis seperti Karimun.
Fokus Pembahasan: Kuatkan Fondasi Ekonomi Desa
Diskusi antara kedua pihak menyoroti pentingnya memperkuat BUMDESMA sebagai entitas ekonomi kolektif antar-desa. Karimun, sebagai daerah kepulauan yang kaya potensi lokal, dinilai sangat ideal untuk mengembangkan BUMDESMA sebagai tulang punggung ekonomi masyarakat desa.
"Kolaborasi antara dunia akademik dan pemerintah daerah adalah kunci dalam mengembangkan BUMDESMA yang berbasis riset dan kebutuhan riil masyarakat," ujar Tegor. Ia menekankan perlunya pendekatan berbasis data dan inovasi agar pengembangan BUMDESMA tidak hanya teoritis, tetapi dapat diimplementasikan secara praktis.
Komitmen Bersama: Kajian Ilmiah dan Output Riset Berkualitas
Dalam pertemuan ini, disepakati komitmen bersama untuk menghasilkan riset akademik yang aplikatif dan berdampak langsung terhadap penguatan BUMDESMA. Fokus kajian yang dirancang meliputi:
-
Kajian Potensi dan Kondisi Existing BUMDESMA
Penelitian ini akan memetakan kondisi aktual BUMDESMA di Karimun, termasuk identifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan yang dihadapi. Hasilnya akan menjadi baseline data untuk pengembangan lebih lanjut. -
Model Pengembangan BUMDESMA
Kajian ini bertujuan menyusun model teoritis dan praktis yang sesuai dengan karakteristik wilayah kepulauan, menciptakan framework pengembangan yang dapat direplikasi di daerah lain dengan konteks serupa. -
Studi Dampak Ekonomi dan Sosial
Penelitian longitudinal ini akan mengukur kontribusi BUMDESMA terhadap ekonomi desa, tingkat kesejahteraan, serta dinamika sosial masyarakat sekitar. -
Kajian Inovasi dan Teknologi
Fokus pada identifikasi dan penerapan teknologi digital, sistem manajemen modern, dan inovasi produk guna meningkatkan efisiensi dan daya saing BUMDESMA. -
Analisis Kebijakan dan Regulasi
Kajian ini akan menghasilkan policy brief dan rekomendasi kebijakan yang mendukung penguatan regulasi serta percepatan implementasi program pengembangan BUMDESMA.
Dukungan Pemerintah: Implementasi yang Nyata
Kepala Dinas PMD Kabupaten Karimun, Jackie Stewart Tou, menyambut baik langkah sinergis ini. Ia menekankan bahwa kolaborasi dengan perguruan tinggi merupakan bentuk dukungan terhadap pengembangan desa yang berbasis ilmu pengetahuan.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari Universitas Karimun. Dengan kajian ilmiah dan pendampingan yang tepat, kami yakin BUMDESMA akan menjadi motor penggerak ekonomi desa yang mandiri dan berkelanjutan,” tegasnya.
Ia juga menambahkan bahwa hasil riset tidak boleh berhenti pada tataran akademik semata, melainkan harus diterjemahkan menjadi program-program konkret yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat desa.
Roadmap Kolaborasi: Dari Riset ke Implementasi Lapangan
Sebagai tindak lanjut, kedua pihak sepakat untuk melibatkan mahasiswa dan peneliti dalam program-program pendampingan lapangan. Output riset nantinya tidak hanya akan dipublikasikan dalam jurnal ilmiah dan buku, tetapi juga akan diseminasi melalui workshop, seminar, dan pelatihan untuk perangkat desa dan pengelola BUMDESMA.
Dengan roadmap riset yang terarah dan komitmen kuat dari kedua pihak, diharapkan BUMDESMA di Kabupaten Karimun dapat tumbuh menjadi entitas usaha desa yang profesional, mandiri, dan berkelanjutan, serta mampu menjadi pilar utama dalam mewujudkan kemandirian ekonomi desa.
(Red)
Posting Komentar untuk "Penguatan BUMDESMA Karimun: Sinergi Akademisi UNKAR dan Dinas PMD"